Friday, August 3, 2012

KAMIS BIASA PEKAN XV THN B


Kamis Pekan Biasa ke-15 thn.B/2  19 Juli 2012
Komunitas Frater BHK Malang

Buka
Marilah kita datang kembali ke hadapan Tuhan dalam perayaan ini sambil membawa semua harapan, kesulitan, cita-cita, niat-niat masa depan kita. Kita datang karena Tuhan mengundnag kita untuk terus belajar pada-Nya. Mari kita berpantas diri sebelum datang kepada Tuhan dengan mengakui kesalahan dan dosa kita..

Renungan
Kitab nabi Yesaya dalam bacaan pertama merupakan petunjuk tentang bagaimana Tuhan bertindak terhadap orang yang mengikuti kebijaksanaan ilahi dan anugerah-anugerah yang diberikan kepada mereka yang taat kepada-Nya. Di dalamnya terdapat pengakuan mengenai bagaimana Tuhan bertindak dalam sejarah manusia dan bagaimana manusia belajar berperilaku adil dan baik berdasarkan peristiwa dan kegagalan. Sebab hanya Tuhan yang dapat menjauhkan kegelapan; Dialah pemberi keadilan, kedamaian, dan keberhasilan pada yang setia.
Injil hari ini melanjutkan doa syukur Yesus. Di mana seorang sebelumnya disebut sebagai orang "kecil", maknanya diperluas menjadi golongan orang yang lelah, lapar, haus, dan tertindas. Siapa dari mereka yang setia mengikuti Yesus akan menikmati kedamaian, sukacita dan shalom. Kata kuk dapat diartikan secara simbolis, sebagai beban dalam mengikuti aneka perintah dan larangan yang ada dalam PL dan  disimpulkan oleh Yesus dalam satu perintah yang bercabang: Mengasihi Tuhan dan sesama. Ajakan Yesus tidak terbatas pada kelompok 12 rasul. Ajakan Yesus juga untuk kita semua yang percaya. Yesus tahu bahwa manusia akan mengalami kelelah dalam kehidupan. Ia mengundang kita untuk datang dan belajar padanya. Datanglah dan belajar pada-Ku, karena Aku lemah- lembut dan rendah hati.
Inilah wajah sejati Yesus: rendah hati, tidak menggunakan kekerasan, menerima semua, dan solider dengan sejarah manusia yang ditandai dengan derita dan siksaan. Dia seperti orang Samaria yang baik hati, dekat pada setiap orang yang luka badan dan jiwa; Dialah yang akan membawa kasih dan penghiburan. Kuk Yesus adalah jalan yang telah didahului, membawa harapan dan jaminan yang baru
Sabda dan janji Yesus hari ini sungguh  merupakan jaminan yang pasti bagi setiap kita orang percaya agar kita tidak melihat kesulitan, tantangan dan derita sebagai sebagai beban melainkan semuanya itu membantu kita untuk mengarahkan pandangan dan memastikan langkah  kepada Dia yang mampu mengambil alih semua beban dan derita. Saya kira kalau kita mendisposisikan  semua beban derita hidup dan perjuangan kita pada janji Tuhan hari ini maka kita akan menghadapi semuasituasi dalam keadaan yang penuh sukacita. Tuhan telah menyatakan jaminan kepada kita melalui Putranya. Karena itulah sepantasnya kita berdoa: Allah Bapa yang mahabaik, betapa engkau mengasihi kami lebih dari segalanya. Ketika kami dalam kesulitan, Engkau mengundang kami datang kepada-Mu untuk menyerahkan semuanya pada-Mu. Engkau berjanji akan memberikan kelegaan bagi kami. Semoga kami dapat mengalami pemeliharaan-Mu yang besar dalam segala usaha kami.Amin

No comments:

Post a Comment